Use Of Fund :
Assets
|
Liabilities
|
Kas
|
Deposit
|
R/K pada BI (rekening koran)
|
Securities
|
Pinjaman (kredit)
|
Capital
|
Securities
|
|
Other assets
|
Deposit itu terbagi atas
tabungan, deposito dan giro:
1. Tabungan : Simpanan
yang penarikannya hanya dapat dilakukan menurut syarat tertentu yang di
sepakati, tetapi tidak dapat di tarik dengan cek, biyet giro, dan alat lainnya.
2.
Deposito : Produk bank
sejenis tabungan yang di tawarkan ke masyarakat yang bias di ambil dalam
periode.
3. Giro : Suatu cara
pembayaran yang hamper merupakan kebalikan dari system cek, berupa surat
perintah untuk memindahbukukan sejumlah uang dari rekening seseorang ke
rekaning lain yang di tunjuk surat tersebut.
Assecurities:
Obligasi
: surat berharga berupa surat pengakuan hutang jangka panjang, yang diterbitkan
oleh pemerintah maupun perusahaan/swasta.
Capital terdiri atas setoran modal, saham, dan
tambahan modal:
1.
Setoran modal bias di katakana modal pribadi.
2.
Saham adalah modal yang di dapatkan dari orang ataupun
dari perusahaan yang nantinya akan menghasilkan dana deviden.
3.
Tambahan modal adalah Suatu modal yang bias di dapat.
Salah
satu contoh dari tambahan modal adalah laba yang ditahan:
Loan
to Deposito Ratio (LDR) → π → ditahan → deviden → dibagikan
LDR
adalah rasio antara besarnya seluruh volume kredit yang disalurkan oleh Bank
dan jumlah penerimaan dana dari berbagai sumber.
LDR = (Loan/Deposit + Capital) x 100%
= Maks 110%
Syarat likuiditas suatu bank, sebagai berikut :
·
Harus mempunyai dana lebih.
· Wajib menyimpan dana di Bank Indonesia sebesar 8
persen, dana yang di simpan tersebut bias juga di gunakan sebagai syarat
aktifitas kliring antar bank.
Kliring
Suatu aktivitas yang berjalan sejak saat terjadi
kesepakatan di dalam transaksi sampai selesai nya kesepakatan. Jika bank ingin melakukan transaksi
antar bank, transaksi tersebut akan di tangani langsung oleh BI dengan syarat
bank yang bersangkutan harus memiliki likuiditas.
Nama : Fistia Fanni Hapsary
NPM : 12210817
Kelas : 3EA09